Raya Haba-Teror bom terhadap dua hotel di Surabaya yakni Hotel JW Marriot dan Hotel Shangrilla tidak terbukti. Namun, pihak Kepolisian Daerah (Polda) Jawa Timur melakukan penelusuran atas keterkaitan teror bom tersebut dengan kelompok jaringan ISIS.
Hingga kini, pelaku teror tersebut belum tertangkap. Kabid Humas Polda Jatim Kombes Pol Raden Prabowo Argo Yuwono mengatakan, langkah selanjutnya adalah melakukan pantauan sejumlah daerah yang disinyalir terdapat gerakkan ISIS di Jawa Timur.
Bahkan, beberapa orang yang telah ditangkap karena terlibat jaringan ini. Yakni di Malang, Lamongan dan Tulung Agung.
"Kita pelajari dan dalami kasus-kasus sebelumnya. Apakah teror tadi malam ada kaitannya atau tidak. Ataunya hanya sekadar iseng saja," kata Argo.
Polisi masih bergerak mencari pengirim pesan teror tersebut. Ia meminta masyarakat untuk tidak panik dan tetap bekerja seperti biasanya. Argo menambahkan, pesan teror yang secara jelas mencantumkan nama gerakkan ISIS itu juga belum ada tanda-tanda keterkaitan dengan pihak atau kelompok ekstrem mana pun.
"Di dalam faks-nya ada tulisan ISIS. Kami masih menyelidiki," katanya.
Post a Comment