0

Raya Haba-Kapolri Jenderal Badrodin Haiti membenarkan adanya peristiwa pemukulan terhadap panitia pelaksana Pilkada serentak 2015, di Yahukimo, Papua. Kejadian itu, dilakukan oleh seorang pria dalam keadaan mabuk menanyakan sejumlah nama yang tidak masuk dalam Daftar Pemilih Tetap (DPT).

"Pelakunya mabuk kemudian dia bawa daftar nama warga yang tidak masuk dalam DPT," ujar Badrodin di Mabes Polri, Jakarta Selatan, Rabu (9/12).

Saat itu, lanjut Kapolri, terjadi cek-cok mulut antara panitia pelaksana dengan pria tersebut. Sehingga, aksi pemukulan pun terjadi.

"Tapi dalam kondisi mabuk, sehingga yang bersangkutan melakukan pemukulan," katanya.

Kapolri memastikan, kejadian ini tidak akan mempengaruhi pelaksanaan Pilkada. Bahkan, saat ini, pelaku sedang diburu.

"Itu nggak masalah, pelaku lagi dikejar," pungkas Badrodin.

Post a Comment

 
Top