Raya Haba- Bandara Soekarno Hatta memperketat keamanan setelah gerakan radikal Islamic State in Iraq dan Syria (ISIS) menyebutkan bahwa Indonesia merupakan salah satu negara yang akan diserang oleh mereka.
Sekretaris PT Angkasa Pura II, Agus Haryadi pada Senin (23/11/2015) menuturkan, Kementerian Perhubungan sudah memanggil pihak bandara untuk meningkatkan pengamanan pasca ancaman ISIS.
"Pengamanan di seluruh areal bandara sudah diperintahkan diperketat. Bukan hanya di areal terminal saja, tapi juga tempat parkir, " kata Agus.
Agus menuturkan, PT Angkasa Pura II juga sudah diminta bekerja sama dengan seluruh elemen TNI untuk pengamanan bandara.
"Terminal 1 akan dijaga oleh TNI Angkatan Darat, Terminal 2 oleh TNI Angkatan Laut, dan Terminal 3 oleh TNI Angkatan Udara.
Sekarang masih proses perizinan, mungkin awal Desember nanti baru personil yang ditugaskan akan turun, " kata Agus.
Agus mengatakan, setiap terminal nantinya akan diamankan oleh 100 anggota TNI. "Dibantu oleh total 2.000 petugas keamanan bandara, termasuk petugas keamanan outsource," kata Agus.
Brigade Mobil (Brimob) Polri, kata Agus, juga akan diturunkan untuk membantu proses pengamanan. "Akan diturunkan juga unit K9 (anjing-red) untuk membantu," kata Agus lagi.
Post a Comment